click it!

Selasa, 06 Juli 2010

Presentasi DP2Q II, Si Awak dan Pak Guru (nahi munkar)

Bismillahirrohmananirrohim,

Belum hilang dari ingatan kita kebersamaan dan kehangatan ukhuwah AM MATA’ XVI saat berjuang di medan DP2Q, 27-29 Mei 2010 lalu. Dauroh yang diharapkan bisa menjadi motivasi pembekalan kita untuk berjuang di jalan Allah khususnya menjadi muslim qur’ani yang bisa menyiarkan islam yang syumul dan shahih. Amiin.
Kita sudahi basa basinya. :D, pada note kali ini ana bermaksud mengungkap kembali sekaligus membahas pertanyaan dari saudara kita , Akh Rosy a.k.a Si Awak kepada kelompok Akh Setyo a.k.a pak guru pada materi persentasi 28 Mei 2010 kemarin yang bertema “Tarbiyah Dzatiyah”
Pertanyaannya : (dengan logat minang) Kita sebagai muslim berkewajiban untuk amar ma’ruf nahi munkar namun pada kehidupan sehari-hari khususnya kehidupan di kampus kita lebih sering atau lebih mudah untuk amar ma’rufnya saja, untuk nahi munkar kita jarang ataupun susah untuk melakukannya. Bagaimana tanggapan kelompok antum?

Jawaban : intinya kita bisa melakukan nahi munkar dengan hati walaupun itu selemah-lemahnya usaha kita untuk nahi munkar. Untuk melakukannya dengan ucapan atau fisik, kita harus melihat situasi dan kondisi terlebih dahulu.

Kebetulan sore kemarin ana diberi majalah Asy Syariah edisi V/No.59 yang pada halaman pertama terdapat artikel yang insya Allah menjawab pertanyaan Si Awak tadi. Nih ana tulis,

WAJIB MENOLAK KEMUNGKARAN DENGAN HATI APAPUN KONDISINYA!

Diriwayatkan dari Abu Juhaifah rahimallah beliah mengatakan:

Ali r.a. berkata: “sesungguhnya sesuatu yang pertama kali diharuskan dari urusan jihad adalah berjihad dengan tangan-tangan kalian, kemudian berjihad dengan lisan-lisan kalian, kemudian berjihad dengan hati-hati kalian. Maka barangsiapa yang hatinya tidak mengetahui yang ma’ruf dan tidak mengingkari yang mungkar, hati itu akan terbalik. Bagian atasnya menjadi bagian bawahnya.”

Ibnu Mas’ud r.a. mendengar seseorang berkata: “binasalah orang yang tidak memerintahkan yang ma’ruf dan tidak mencegah yang mungkar.”

Ibnu mas’ud r.a. menimpali: “binasalah siapa saja yang hatinya tidak dapat mengenali mana yang ma’ruf dan mana yang mungkar.”

Ibnu Rajab Al-Hambali rahimallah menjelaskan: “Ibnu Mas’ud r.a. mengisyaratkan bahwa mengetahui perkara yang ma’ruf dan yang mungkar dengan hati merupakan perkara yang wajib. Tidak gugur kewajiban tersebut dari seorangpun. Maka barangsiap yang tidak dapat mengenalinya, dia akan binasa. Adapun meningkari kemungkaran dengan lisan dan tangan, kewajiban tersebut hanyalah disesuaikan dengan kemampuan. Ibnu mas’ud r.a juga mengatakan: ‘hampir-hampir saja orang yanaghidup diantar kalian akan menyaksikan kemungkaran yang tidak mampu untuk diingkarinya, hanya saja Allah mengetahui dari hati orang tersebut bahwa dia sangat membenci kemungkaran itu’.”

Semoga ada manfaatnya buat teman-teman sekalian dan bisa melengkapi jawaban pak guru dan kawan-kawan

Senin, 05 Juli 2010

Kekhawatiranku..

Ini adalah note renungan sebagai bahan introspeksiku (tidak bermaksud menggurui kawan-kawan).

Ya Allah..

Kau takdirkan kita melanjutkan sekolah. Sekolah yang selalu orangtua kita harapkan untuk menjadikan kita lebih baik dari sekarang. Lebih baik pengetahuannya, akhlaknya, budipekertinya, dan kemampuan bergaulnya. Semua mereka berikan kepada kita untuk membahagiakan kita agar kita mampu menatap masa depan yang kejam.
Berawal dari sebuah kalimat yang terlontar dari Amy Faizin Al-Yazidi mengutip perkataan Sahabat Rasul “Akhlak manusia-manusia dari generasi ke generasi pasti akan semakin buruk”. Ya Allah.. Betapa hatiku sangat merinding mendengar

perkataan tadi. Bagaimana nasib anak cucu kita.
Beliau, Amyku, pun menambahkannya dengan sebuah do’a sahabat Rosul “Ya Allah jadikanku yang sedikit”. Ummat manusia semakin hari semakin banyak yang melakukan maksiat. Bahkan kenyataannya, lebih banyak yang melakukan kebathilan dari pada kebaikan. Oleh karenanya sahabat Rosul tadi berdo’a kepada Allah untuk menjadikannya yang sedikit, artinya yag minoritas tadi. Yang senantiasa berjalan di atas jalan yang diridoi Allah Azza wa Jalla.

Kembali ke masa yang akan kita jalani, dunia perkuliahan. Pernahkah kita membayangkan selepas kita lulus SMA ini:

Siapa lagi yang akan mengingatkan kita untuk melaksanakan sunnah rasul seperti yang Ust. Wirto lakukan.

Siapa lagi yang akan ‘memaksa’ kita untuk menghafal ayat-ayat Al-Qur’an seperti yang Ust. Zaenal dan Ust. Wirto tanamkan.

Siapa lagi yang bisa menjawab curhat-curhat agama seperti yang mereka lakukan.

Dan siapa lagi yang tidak lelahnya menasihati kita untuk istiqomah di jalan Allah.
Akupun terus berfikir untuk mencari jawaban yang sebenarnya sudah tertanam dalam hati terdalam masing-masing kita. Dan tentu kawan2 tahu jawabannya. ialah diri kita sendiri. Kita sebagai ummat muslim yang sedang menuntut ilmu harus sadar betul bahwa ilmu dunia kita yang kita gapai selama ini harus diimbangi dengan akhlak kita yang baik dan benar.
Dan ku teringat ucapan Ust. Wirto “Jika kau menginginkan buah apel itu, maka kau tidak akan mendapatkannya bila kau tidak bergegas untuk memetiknya”. Sungguh kata mutiara yang sangat memotivasi diriku.

Jadi, jika kita ingin menjadi pribadi yang lebih baik maka kita harus berusaha untuk meraihnya, bukan untuk menunggunya. karena apel itu tak akan berjalan ke dalam genggamanmu kecuali keajaiban.

My Blog is My Life

Wadah komunikasi cyber sangat menjamur pada abad ini. Terobosan diawali dengan bermunculannya jejaring sosial ex: friendster, facebook, my space, dll. Lalu aplikasi multifungsi bernamakan blog. Karena ekspansi besar-besaran internet di dunia termasuk Indonesia maka banyak yang memanfaatkan blog cs untuk berbagai hal ex: media narsis, bisnis, silaturahim, dakwah, dll.

Blog yang awalnya digagas oleh Marc Andersen tahun 1993, memang sangat spektakuler dalam perkembangannya. Dia mmbuat halaman What’s New pada browser Mosaic – predecessornya Internet Explorrer dan Netscape-. Kemudian Januari 1994 Justin Hall mengunggah web pribadinya Justin’s Home Page yang kalangan blogger tasbitkan sebagai blog pertama sepanjang sejarah.

Untuk membuat blog teman-teman tak perlu menguasai bahasa HTML dan binatang2 sejenisnya kok. Blogger.com-nya Evan Williams sudah cukup memanjakan kita dengan fasilitasnya. Jadi kita tinggal write, read, and click.

Nah, kawan-kawan pasti pada punya blog. Mungkin kawan-kawan mempergunakannya untuk berbagai hal. Seperti media unjuk gigi, silaturahim, unggah lagu, informasi dan edukasi, dll. Blog, yang namanya diambil dari Pyra Lab, bisa menunjang ekonomi kita karena kita bisa menggunakannya untuk berbisnis. Bisa menunjang pengetahuan kita karena kita bisa menggunakannya untuk berbagi ilmu. Dan yang tak kalah tenarnya blog bisa menunjang kehidupan kekal kita kelak karena kita bisa menggunakannya sebagai media dakwah dan silaturahim (ini fungsi blog yang paling mulia).

Sebut saja kawan-kawan saya yang hebat di bidang IT, Arip cs sudah terkenal lewat lapakmaya-nya, sepak terjangnya sempat ditulis wartawan Radar sob. Rebecca Blood di Rebecca’s Pocketnya, Jon Katz di Slahdotnya, komunitas MetaFilter di MetaFilternya, hanif di cipnip-nya (narsis: on mode).

Oiya teman-teman udah pada tau kan macam2 service provider blog yang ada? mungkin aku bisa sebutkan (kawan-kawan mungkin tau lebih banyak): ada blogger.com, wordpress.com, aduh apa lagi yaa… . Nah mulai sekarang latihlah kemampuan menulis di blogmu. Rancang dan bangun, tunjukkan blogmu pada dunia!

Aku post ini karna masih pendatang baru di dunia pergoblogan dan ingin mengajak kawan-kawan menulis di blog. Ternyata enak loo. Dan saya tag kawan-kawan untuk bisa tahu blog kerennya kawan2 (put in the comment please..). Untuk teman-teman yang udah expert saya mohon bimbingannya.